Rabu, 15 September 2010

mahabbah

 Mahabbah
Tuhanku, tenggelamkan aku dalam cinta-Mu,
Hingga tak ada sesuatupun menggangguku dalam jumpa-Mu,

Tuhanku, bintang-bintang berkelap-kelip
Manusia terlena dalam buai tidur lelap
Pintu-pintu istanapun telah rapat tertutup
Tuhanku, demikian malam pun berlalu
Dan inilah siang datang menjelang
Aku menjadi resah gelisah
Apakah persembahan malamku Kauterima
Hingga aku berhak mereguk bahagia
Ataukah itu Kau tolak hingga aku dihimpit duka
Demi kemahakuasaan-Mu
Inilah yang akan selalu kulakukan
Selama Kauberi aku kehidupan
Demi kemanusiaan-Mu
Andai Kauusir aku dari pintu-Mu
Aku tak akan pergi berlalu
Karena cintaku pada-Mu sepenuh kalbu.

Madan Comunity

A. Sejarah Masyarakat Madani
Masyarakat Madani adalah masyrakat kota yang secara kronoligis dibentuk ketika Nabi berada di kota Madinah. Dahulu kota Yatsrib(sekarang:Madinah) penduduknya berperilaku jahiliyyah, lalu Nabi Muhammad mengubah persepsi kota tersebut dari jahiliyah menjadi para intelek.

B. Ciri-ciriMasyarakat Madani
Kita lihat ciri-ciri Masyarakat Madani dalam surat Al-Muzammil ayat20 yaitu:
1. Terdidik
فَاقْرَؤُوا مَا تَيَسَّرَ مِنْهُatinya bahwa seseorang yang terdidik bukan seorang yang tingkat gelarnya sampai profesor, tetapi orang yang terdidik merupakan orang yang selalu dididik oleh Al-quran, mempelajari al-quran,dan hidupnya tidak jauh dari al-quran.

2.Berstruktur

وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَartinya bahwa masyarakat madani mempunya imam yang jelas, makmum yang jelas, dan tujuan imam yang jelas seperti halnya kita melakukan sholat. Dan tidak sembarang orang menjadi imam. Ada syarat untuk menjadi imam, yaitu: Bacaan atau hafalan qurannya, pemahaman dalam memahami al-quran, umurnya, dan bepindahnya pola berpikir.

3. Tersubsidi
وَآتُوا الزَّكَاةَarinya bahwa penduduk masyarakat madani tersebut tersubsidi atau terbiayai untuk kelangsungan hidupnya.

4. Berpenghasilan
وَأَقْرِضُوا اللَّهَ قَرْضاً حَسَناartinya bahwa penduduk masyarakat madani tersebut bekerja keras untuk berpenghasilan.